Hai Gaes,
Lama nggak pernah update, aku datang bawa cerita menarik. Biasa, aku lagi ikutan kelas online -lagi-. Belajar teruuus 😊
Kali ini bukan tentang update ilmu dunia persilatan internet marketing atau printilan design, kayak biasanya. Berbeda dari kelas-kelas yang biasa aku ikuti, ini kelas berbenah rumah. Hihihi, seru ya..
Dikarenakan aku tuh udah mulai sumpek banget sama ruangan yang selalu terasa “penuh”, jadi pengen belajar cara rapi-rapi yang baik dan benar. Alhamdulillah ketemu sama akun @GemarRapi di Instagram.
Daftar buat ikutannya seru banget, karena quota kelasnya terbatas dan peminatnya yang buanyaaak. Singkat cerita dengan segala drama pendaftarannya, alhamdulillah sekarang aku udah duduk manis di kelas 😁
Masa belajarnya selama 18 pekan, dan yang bikin uwooow adalah, mereka ternyata sangat bersungguh-sungguh sekali dalam penyusunan modul dan silabus belajarnya. Amazing, niat banget emang buat mencapai visi mereka untuk menata negeri. Salut!
Dan inilah aku dengan PR pekan pertama..
Sebelom mulai buang-buang barang, bebersih dan mengaturnya semua benda dalam rumah sedemikian rupa. Ternyata kita tu musti sadar dulu, kenapa sih seneng banget ngumpulin barang. Yup, tema pekan pertama ini adalah cari tau Penyebab Clutter, dan apa rencana ke depannya buat benerin kondisi ini.
Udah bikin list alasannya di sini sekalian buat ngisi feed Instagram, mumpung fotonya bisa matching sama theme IG feed aku 😁
Menjawab tentang tujuan jangka panjang 5-10 tahun ke depan, mengacu pada nilai RASA, sepertinya yang harus dikerjain duluan emang memutus keterikatan emosi sama barang, deh. PR terbesar di kasus aku rasanya itu dulu.
Kalau urusan benda kenangan udah selesai, kayaknya baru deh bisa bikin barang-barang di rumah jadi rapi dan teratur. Salah satu caranya bisa dengan kasih “rumah” buat semua printilan yang masih mau disimpan, dan menyimpannya dengan teratur di tempat-tempat yang layak dan disusun rapi.
Selain jadi tampak teratur, pastinya juga jadi bersih dan nyaman buat yang tinggal di rumah, kan 😊
Mungkin nanti setelah disortir, benda-benda kenangan yang memang paling menyimpan historis berharga, akan dijadikan satu kotak sendiri. Disimpan dengan baik dan dipastikan aman dari lembab dan tungau.
Untuk benda-benda yang sering dipakai bisa dibuatkan area penyimpanan sendiri, yang mudah untuk dijangkau. Dan buat peraturan yang harus dipatuhi seisi rumah, untuk selalu mengembalikan lagi barang yang sudah selesai dipakai, ke tempatnya.
Yang pasti sih, kebiasaan konsumtif harus mulai dikurangi, biar nggak nambah barang di rumah. Hehehe..membeli barang yang hanya benar-benar diperlukan ya, Nun! *ngomong sama cermin
Motivasi buat gemar rapi-rapi ini semoga tetap terjaga ya, karena aku punya visi misi pengen sehat jiwa dan fisik.
Jangan-jangan management stress aku yang buruk sekarang ini, juga dipicu dari rasa sumpek dan “penuh” karena selalu melihat di mana-mana ada barang dan ada sisi yang tidak rapi dalam rumah.
Sepertinya hidup di lingkungan yang ringkes, tertata rapi, nyaman, bersih dan alami gitu yang memang aku perlukan, demi tercapainya cita-cita aku itu.
Semoga tujuan aku buat punya rumah sendiri juga bisa tercapai, ya..jadi bisa atur-atur sendiri barang-barang yang ada sesuai metode Gemar Rapi, berbenah secara personal yang sesuai NILAI RASA gemar rapi.
Lagian, jadi ingat ada hadist yang berisi pesan Rasulullah, bahwa nanti semua yang kita punya dan belanjakan akan diminta pertanggungjawabannya di hari akhir.
“Tidak akan bergeser kedua kaki anak Adam di hari kiamat dari sisi RabbNya, hingga dia ditanya tentang lima perkara (yaitu): tentang umurnya untuk apa ia habiskan, tentang masa mudanya untuk apa ia gunakan, tentang hartanya dari mana ia dapatkan, dan dalam hal apa (hartanya tersebut) ia belanjakan serta apa saja yang telah ia amalkan dari ilmu yang dimilikinya.” (HR. at-Tirmidzi no. 2416, ath-Thabrani dalam al-Mu’jam al-Kabir jilid 10 hal 8 Hadits no. 9772 dan Hadits ini telah dihasankan oleh Syaikh Albani dalam Silsilah al-AHadits ash-Ashahihah no. 946)
Jadi, nampaknya makin sedikit barang yang kita punya, akan lebih menyelamatkan 😉
Doakaaaan aku yaaa..semoga bisa lulus dengan baik, ilmunya nanti bisa berguna, dan dapat diamalkan terus biar jadi habit dalam sehari-hari. Habit Gemar Rapi 😁
Ahaha.. Semangat kakak.
harus ikutan om kelasnya..mindset kayak disetting ulang..hebat deh ni penyusun modul2nya..